Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan proses mental. Psikologi merupakan cabang ilmu yang masih muda atau remaja. Sebab, pada awalnya psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat tentang jiwa manusia. Menurut plato,...
kepribadian, menurut pengertian sehari-hari atau masyarakat awam, menunjuk pada gambaran bagaimana individu tampil dan menimbulkan kesan bagi individu-individu yang lainnya.
Gordon Allport, merumuskan kepribadian adalah organisasi dinamis sistem psikofisik dalam diri individu yang menentukan karakteristik perilaku dan pikirannya.
Psikologi (dari bahasa Yunani Kuno: psyche = jiwa dan logos = kata) dalam arti bebas psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa/mental. Psikologi tidak mempelajari jiwa/mental itu secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi psikologi membatasi pada manifestasi dan ekspresi dari jiwa/mental tersebut yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya, sehingga Psikologi dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses mental.
Psikologi Pendidikan adalah Satu cabang dari ilmu jiwa yang menyoroti atau mempelajari tentang aspek – aspek pendidikan.Menurut ensiklopedia amerika, Psikologi pendidikan adalah ilmu yang lebih berprinsip dalam proses pengajaran yang terlibat dengan penemuan – penemuan dan menerapkan prinsip – prinsip dan cara untuk meningkatkan keefisien di dalam pendidikan.
Menurut Barrow, Psikologi Pendidikan adalah seperangkat ilmu yang diperoleh dari penelitian psikologi sebagai acuan lebih efektif di dalam proses belajar mengajar.
Menurut Witheringron pada 1978, Education Psikologi is a sistematic study of the process and factor involved in the education of human being.
Menurut Muhibin Syah pada tahun 2002, mengartikan psikologi Pendidikan adalah sebuah disiplin psikologi yang menyelidiki masalah psikologis yang terjadi dalam dunia pendidikan.
Menurut Ellio, dkk di tahun 1999, Education of Pshycology is the aplication of phsycology to the study of development, learning, motivation, instruction, and related issues.
Defenisi
Menurut Gordon Allport (1985), psikologi social adalah ilmu pengetahuan yang berusaha memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan, dan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh kehadiran orang lain, baik secara:
a. secara nyata atau actual
b. dalam bayangan atau imajinasi
c. dalam kehadiran yang tidak langsung (implied)
Menurut David O Sears (1994), psikologi social adalah ilmu yang berusaha secara sistematis untuk memahami perilaku social, mengenai:
a. bagaimana kita mengamati orang lain dan situasi social
b. bagaimana orang lain bereaksi terhadap kita
c. bagaimana kita dipengaruhi oleh situasi social
Menurut Sherif & Musfer (1956), psikologi social adalah ilmu tentang pengalaman dan perilaku individu dalam kaitannya dengan situasi stimulus social. Dalam defenisi ini, stimulus social diartikan bukan hanya manusia, tetapi juga benda-benda dan hal-hal lain yang diberi makna social.
Menurut Show & Costanzo (1970), psikologi social adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku individual sebagai fungsi stimulus-stimulus social. Defenisi ini tidak menekankan stimulus eksternal maupun proses internal, melainkan mementingkan hubungan timbale balik antara keduanya. Stimulus diberi makna tertentu oleh manusia dan selanjutnya manusia bereaksi sesuai dengan makna yang diberikannya itu.
Menurut Baron & Byrne (2006), psikologi social adalah bidang ilmu yang mencari pemahaman tetnang asal mula dan penyebab terjadinya pikiran serta perilaku individu dalam situasi-situasi sosial. Defenisi ini menekankan pada pentingnya pemahaman terhadap asal mula dan penyebab terjadinya perilaku dan pikiran.
Sarlito Wirawan, setelah menyimpulkan beberapa defenisi psikologi sosial membedakan tiga wilayah studi psikologi sosial sebagai berikut:
a. Studi tentang pengaruh sosial terhadap proses individu, misalnya studi tentang persepsi, motivasi, proses belajar, atribusi (sifat). Walaupun topik-topik ini bukan monopoli dari psikologi sosial, namun psikologi sosial tidak dapat menghindar dari studi tentang topik-topik ini.
b. Studi tentang proses-proses individual bersama, seperti bahasa, sikap sosial dan sebagainya.
c. Studi tentang interaksi kelompok, misalnya: kepemimpinan, komunikasi, hubungan kekuasaan, otoriter, konformitas (keselarasan), kerjasama, persaingan, peran dan sebagainya.
Lebih lanjut dia mendefenisikan psikologi sosial sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku individu sebagai fungsi dari rangsang-rangsang sosial (social psychology is the scientific study of individual behavior as a function of social stimuli; Shaw & Coztanzo).
Sejarah Psikologi
Psikologi adalah ilmu yang tergolong muda ( sekitar akhir 1800an ). Tetapi orang di sepanjang sejarah telah memperhatikan masalah psikologi. Seperti filsuf yunani terutama plato dan aristoteles. Setelah itu St Austine ( 354 – 430 ) dianggap tokoh besar dalam psikologi modern karena perhatiannya pada intropeksi dan keingintahuannya tentang denomena psikologi. Descrates ( 1596 – 1650 ) mengajukan teori bahwa hewan adalah mesin yang dapat dipelajari sebagai mana mesin lainnya. Ia juga memperkenalkan konsep kerja refleks. Banyak ahli filsafat terkenal lain dalam abad tujuh belas dan delapan belas – Leibnits, Hobbes, Locke, Kant dan Hume – memberikan sumbangan dalam bidang psikologi. Pada waktu itu psikologi masih berbentuk wacana belum menjadi ilmu pengetahuan.
- Psikologi Kontemporer
Diawali pada abad 19 dimana saat itu berkembang 2 teori dalam menjelaskan tingkah laku, yaitu :
1. Psikologi Fakultas
Psikologi fakultas adalah doktrin abad 19 tentang adanya kekuatan mental bawaan, menurut teori ini, kemampuan psikologi terkotak – kotak dalam beberapa fakultas yang meliputi : berpikir, merasa, dan berkeinginan. Fakultas ini terbagi lagi menjadi beberapa subfakultas : kita mengingat melalui subfakultas memori, pembayangan melalui subfakultas imaginer dan sebagainya
Psikologi fakultas adalah doktrin abad 19 tentang adanya kekuatan mental bawaan, menurut teori ini, kemampuan psikologi terkotak – kotak dalam beberapa fakultas yang meliputi : berpikir, merasa, dan berkeinginan. Fakultas ini terbagi lagi menjadi beberapa subfakultas : kita mengingat melalui subfakultas memori, pembayangan melalui subfakultas imaginer dan sebagainya
2. Psikologi Asosiasi
Bagian dari psikologi kontemporer abad 19 yang mempercayai bahwa proses psikologi pada dasarnya adalah asosiasi ide. Dimana ide masuk alat indra dan diasosiasikan berdasarkan prinsip – prinsip tertentu seperti kemiripan, kontras dan kedekatan.
Bagian dari psikologi kontemporer abad 19 yang mempercayai bahwa proses psikologi pada dasarnya adalah asosiasi ide. Dimana ide masuk alat indra dan diasosiasikan berdasarkan prinsip – prinsip tertentu seperti kemiripan, kontras dan kedekatan.
Dalam pengembangan ilmu psikologi kemudian, ditandai dengan berdirinya laboratorium oleh Wundt ( 1879 ). Pada saat itu pengkajian psikologi didasarkan atas metode ilmiah ( eksperimental ). Juga mulai diperkenalkan merode intropeksi, eksperimen, dsn. Beberapa sejarah yang patut dicatat antara lain : F. Galton > merintis test psikologi , C Darwin > memulai komparasi dengan binatang, A. Mesmer > Merintis penggunaan hipnosis S. Freud > merintis psikoanalisa
- Psikologi Sebagai Ilmu pengetahuan
Walaupun sejak dulu telah ada pemikiran tentang ilmu yang mempelajari manusia dalam kurun waktu bersamaan dengan adanya pemikiran tentan ilmu yang mempelajari alam, akan tetapi karena kekompleksan dan kedinamisan manusia untuk dipahami, maka psikologi baru tercipta sebahai ilmu sejak akhir 1800-an yaitu sewaktu Wilhem Wundt mendirikan laboratorium psikologi pertama di dunia.
Pada tahun 1879 Wilhem Wundt mendirikan laboratorium Psikologi pertama di University of Leipzig, Jerman. Dengan berdirinya laboratorium ini, metode ilmiah untuk lebih memahami manusia telah ditemukan walau tidak memadai, dengan berdirinya laboratorium ini pula, lengkaplah syarat psikologi untuk menjadi ilmu pengetahuan, sehingga tahun berdirinya laboratorium Wundt diakui pula sebagai tanggal berdirinya Psikologi sebagai ilmu pengetahuan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar